Tekanan darah tinggi atau hipertensi merupakan kondisi dimana tekanan darah berada pada batas normal. Tekanan darah dianggap tinggi jika angka pengukuran menunjukan diatas 120 untuk sistolik dan diatas 80 untuk diastolik. Tekanan darah sistolik merupakan tekanan maksimal ketika jantung berdetak dan tekanan darah diastolik merupakan tekanan minimal ketika jantung rileks. Tekanan darah ini diukur dalam satuan milimeter (mm) raksa (Hg).
Tekanan darah tinggi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti usia, berat badan, aktivitas fisik, genetik, dan makanan yang dikonsumsi. Selain disebabkan oleh faktor tersebut, tekanan darah juga dapat melonjak secara spontan atau tiba-tiba akibat beberapa hal seperti stres akut, konsumsi obat-obatan tertentu, konsumsi kafein, dan lainnya. Namun, kondisi tersebut biasanya tidak akan bertahan dalam waktu lama.
Tekanan darah tinggi ini mungkin tidak menunjukan gejala yang jelas sehingga sering kali disebut sebagai “silent killer” karena banyak yang mengalami tekanan darah tinggi tetapi tidak sadar bahwa ia memiliki tekanan darah tinggi. Namun, ada gejala umum yang sering terasa diantaranya:
- Sakit kepala
- Nyeri dada
- Pusing
- Kesulitan bernapas
- Mual
- Muntah
- Perubahan penglihatan
- Kecemasan
- Kebingungan
- Mimisan
- Telinga berdengung
- Ritme jantung tidak normal
Kondisi Hipertensi ini jika tidak ditangani dengan segera maka dapat menimbulkan komplikasi yang berbahaya bagi kesehatan seperti penyakit jantung, stroke, dan kondisi kesehatan lainnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga tekanan darah tetap normal sehingga terhindar dari masalah kesehatan yang berbahaya.
Jika tekanan darah terlalu tinggi, ada beberapa cara alami yang dapat menurunkan tekanan darah seperti bawang putih, magnesium, minyak ikan, dan lainnya. Salah satu hal yang menarik perhatian adalah bawang putih.
Kandungan Gizi Bawang Putih
Bawang putih merupakan sejenis tumbuhan yang memiliki banyak senyawa bioaktif sehingga memiliki banyak manfaat yang baik bagi kesehatan. Bawang putih ini memiliki kandungan gizi diantaranya:
- Kalori: 13.4
- Protein: 0.572 g
- Karbohidrat: 2.98 g
- Kalsium: 16.3 mg
- Magnesium: 2.25 mg
- Fosfor: 13.8 mg
- Kalium: 36.1 mg
- Natrium: 1.53 mg
Bawang putih mengandung senyawa bioaktif seperti alisin, alliin, Diallyl sulfida, Diallyl disulfide, Diallyl trisulfide, ajoene, dan S-allyl-cysteine. Senyawa bioaktif tersebut yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan sehingga mengurangi resiko penyakit berbahaya. Senyawa dan nutrisi tersebut dimiliki dalam jumlah tinggi saat dalam keadaan mentah. Sifat antioksidan yang ada pada bawang putih akan hilang selama proses memasak.
Bagaimana Bawang Putih dapat Menurunkan Tekanan Darah?
Bawang putih telah dianggap sebagai bahan alami dalam menurunkan tekanan darah. Bawang putih memiliki kandungan yang dapat merangsang produksi oksida nitrat. Oksida nitrat ini merupakan senyawa yang membantu merilekskan dan melebarkan pembuluh darah sehingga dapat meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah.
Penelitian mengenai hubungan bawang putih dengan tekanan darah masih terbatas, namun terdapat beberapa yang menjelaskan bahwa bawang putih dapat menurunkan tekanan darah lebih efektif dibandingkan dengan plasebo. Penelitian lainnya juga menjelaskan bahwa bawang putih dapat menurunkan tekanan darah sistolik seperti dengan obat antihipertensi. Penurunan tekanan darah tersebut mulai dari 16-40%.
Selain dapat menurunkan tekanan darah, bawang putih juga memiliki manfaat lainnya seperti infeksi, kolesterol, kesehatan hati, sistem pencernaan, Sistem saraf, kesehatan ginjal, dan lainnya. Bawang putih memiliki senyawa allicin yang memberikan sifat-sifat obat tersebut. Bawang putih dikenal juga memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri sehingga dapat melindungi jantung, hati, sistem kekebalan tubuh, sistem pencernaan, dan masih banyak lagi.
Efek Samping Konsumsi Bawang Putih
Meskipun bawang putih umumnya dianggap aman bagi sebagian besar orang saat dikonsumsi dalam mentah maupun dalam masakan alangkah baiknya untuk mengetahui dosis yang benar dan tidak berlebihan terutama bagi ibu hamil atau menyusui. Efek samping dari bawang putih diantaranya adalah:
- Bau napas
- Bau badan
- Gangguan lambung
- Diare
- Resiko peningkatan pendarahan
Selain itu, bawang putih juga dapat mengganggu efektivitas beberapa obat termasuk obat yang biasanya digunakan untuk mengobati HIV dan beberapa obat diet atau suplemen lainnya. Bawang putih aman bagi semua orang untuk dikonsumsi setiap hari. Namun, beberapa orang sebaiknya menghindari atau berhati-hati saat mengkonsumsi bawang putih. Hindari konsumsi bawang putih jika:
- Alergi Bawang Putih: Jika memiliki alergi terhadap bawang putih, maka hindari konsumsi bawang putih, selain bawang putih biasanya beberapa orang alergi terhadap spesies bawang lainnya.
- Sakit Maag: Salah satu efek samping bawang putih adalah sakit maag, jika mengalami maag maka sebaiknya hindari konsumsi bawang putih.
- Mengkonsumsi pengencer darah atau obat lainnya: Jika sedang mengkonsumsi obat-obatan alangkah baiknya berkonsultasi dengan dokter terkait konsumsi bawang putih.
- Berencana Menjalani Operasi: Mengkonsumsi bawang putih dapat meningkatkan perdarahan dan biasanya ahli bedah akan merekomendasikan untuk menghindari konsumsi bawang putih beberapa minggu sebelum operasi.
Bawang putih merupakan salah satu obat herbal yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Sifat anti inflamasi, antimikroba, dan antitumor memberikan banyak manfaat kesehatan. Salah satu manfaat bawang putih adalah dapat menurunkan tekanan darah. Angka tekanan darah ini dapat diketahui setelah melakukan pemeriksaan tekanan darah menggunakan tensimeter.
Pantau tekanan darah secara rutin menggunakan tensimeter sehingga terhindar dari kondisi yang berbahaya. Tensimeter ini dapat dibeli secara langsung maupun online di Toko Galeri Medika. Selain tensimeter digital, Galeri Medika juga menyediakan berbagai alat kesehatan yang dijamin 100% original dan dapat dikirim ke seluruh Nusantara menggunakan jasa ekspedisi terpercaya.
https://www.verywellhealth.com/garlic-8559954
https://www.verywellhealth.com/can-garlic-beat-high-blood-pressure-3571761
https://www.verywellhealth.com/hypertension-treatment-1763942