Kadar Kolesterol Normal pada Tubuh
| Umur (th) | Resiko Sedang | Risiko Tinggi |
| 2-19 | 170-185 mg/100 ml | >185 mg/100 ml |
| 20-29 | 201-220 mg/100 ml | >220 mg/100 ml |
| 30-39 | 221-240 mg/100 ml | >240 mg/100 ml |
| >40 | 240-260 mg/100 ml | >260 mg/100 ml |
Bagi Anda yang ingin menurunkan kolesterol dengan cara yang alami, nerikut adalah 8 makanan yang efektif dalam menurunkan kolesterol, selamat mencoba!
1. Flaxseed
Flaxseed mengandung dua zat -serat larut dan Lignon- yang menghambat produksi LDL atau kolesterol jahat. Zat-zat ini juga meningkatkan kemampuan tubuh untuk membuang kolesterol. Tambahkan flaxseed ke minuman smoothie atau oatmeal Anda merupakan cara yang lezat dan tepat untuk memasukkan makanan penurun kolesterol ini ke dalam menu diet Anda.
2. Buah Jeruk
Jeruk paling dikenal sebagai sumber vitamin C, namun sebenarnya jeruk juga mengandung senyawa sehat lainnya yang dapat membantu menurunkan kolesterol. Jeruk kaya akan kandungan zat pitosterol (sterol tanaman). Pitosterol merupakan jenis lemak yang ditemukan dalam kacang-kacangan, biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran. Sterol ini memblokir kolesterol diserap oleh sel-sel di usus.
3. Kacang-kacangan
Kacang mengandung jenis serat yang diproses pada usus besar. Bakteri baik dalam usus besar akan mengkonsumsi serat ini dan membentuk asam lemak dari serat tersebut. Selanjutnya asam lemak ini akan dibawa ke organ hati untuk memblokir produksi LDL (kolesterol jahat).
4. Bawang Putih
Bawang putih merupakan salah satu makanan dengan segudang manfaat kesehatan. Berbagai penelitian menemukan bahwa bawang putih membantu sistem peredaran darah, dan terdapat beberapa bukti bahwa bawang putih bahkan dapat bertindak sebagai anti-jamur dan antibiotik. Dalam hal pengaturan kolesterol, bawang putih diketahui dapat mengganggu kinerja hati dalam membuat kolesterol.
5. Kacang Kedelai
Protein kedelai telah diketahui dapat meningkatkan efektivitas dan jumlah reseptor LDL di dalam hati, sehingga meningkatkan kemampuan hati untuk membersihkan darah dari kolesterol. Rahasianya adalah Fitoestrogen, sekelompok senyawa alami tanaman nonsteroid. Cobalah untuk menggunakan susu kedelai pada sarapan sereal Anda dan mengganti camilan Anda dari kacang biasa menjadi kacang kedelai.
6. Buah Apel
Apel kaya akan senyawa yang polifenol (antioksidan kuat yang membantu mencegah penumpukan plak di arteri). Untuk mendapatkan manfaat terbesar dari apel, jangan mengupas kulitnya. Konsentrasi tertinggi polifenol ditemukan pada kulit Apel dan daging buah bagian luar.
7. Kacang Almond
Almond kaya akan dua zat yang melawan kolesterol: flavonoid dan vitamin E. Antioksidan ini menghentikan oksidasi kolesterol jahat dari dalam tubuh, yang membantu mengurangi penumpukan plak di arteri / pembuluh darah. Untuk mendapatkan manfaat maksimal, pilihlah Almond mentah (bukan almond panggang), yang tawar atau diasinkan dengan garam laut. Tambahkan almond mentah pada salad merupakan salah satu alternatif yang baik untuk menyertakan kacang-kacangan ini dalam menu diet Anda.
8. Kembang Kol
Seperti jeruk, kembang kol adalah salah satu dari banyak makanan yang kaya akan sterol tanaman (pitosterol). Pitosterol membantu menjaga kolesterol rendah dengan menghalangi penyerapan kolesterol dalam usus. Kembang kol juga kaya akan antioksidan mangan, vitamin C dan vitamin K yang merupakan senyawa untuk melawan peradangan, serta asam lemak omega-3. Selain itu kembang kol juga kaya akan serat, yang memiliki banyak manfaat kesehatan.