Perhatikan Warna Dahak
Warna dahak pada umumnya bening yang menunjukkan sedang terjadi reaksi pada sistem pernapasan seperti alergi, namun bisa berubah menjadi putih, hijau, kuning, merah, merah muda, bahkan hitam. Jika dahak berwarna kuning atau hijau, kemungkinan Anda sedang terkena infeksi virus. Warna tersebut timbul dikarenakan enzim yang diproduksi sel darah putih yang tengah melawan infeksi. Apabila dahak berwarna kental dan terjadi lebih dari satu minggu, kemungkinan infeksi virus Anda telah berkembang menjadi infeksi bakteri.
Lalu bagaimana bila dahak berwarna merah atau darah? Kondisi seperti itu disebabkan oleh udara yang kering. Atasi segera dengan melembabkan saluran pernapasan dengan menggunakan semprotan hidung. Atau jika Anda adalah seorang perokok aktif atau peminum alkohol, Anda harus lebih berhati-hati dan segera periksakan diri kepada dokter karena ada kemungkinannya adalah sebuah kanker.
Kondisi penumpukan dahak tentu akan sangat mengganggu Anda terutama saat bernapas. Namun jangan langsung mengandalkan obat-obatan yang mengandung bahan kimia sebagai cara instan. Ada beberapa metode alami yang bisa Anda coba dirumah, berikut penjelasannya :
1. Minum Air Putih
Perbanyak minum air adalah salah satu cara ampuh untuk keluarkan dahak, dianjurkan untuk minum air hangat agar proses dahak mudah diluruhkan. Alternatif lainnya Anda bisa mencoba mengganti menu makan dengan makanan berkuah seperti sup. Namun harap hindari makanan yang terlalu banyak mengandung bumbu.
2. Uap Air Panas
Siapkan sebuah baskom, handuk, dan air mendidih. Tutupkan handuk di atas bagian kepalamu agar uap air tidak banyak terbuang keluar, perlahan dekatkan wajah ke permukaan air panas tersebut, dan hirup uap airnya sebanyak mungkin. Cara tersebut dinilai baik untuk membersihkan saluran pernapasan. Anda juga bisa menambahkan beberapa tetes minyak kayu putih pada air hangat untuk aroma menyegarkan. Namun selalu perhatikan posisi wajah Anda, jangan sampai terlalu dekat dan mengenai air panas.
3. Jahe dan Kunyit
Jahe secara turun-menurun dikenal masyarakat bisa menyembuhkan demam dan flu. Sementara kunyit memiliki kandungan antiseptik yang bisa melawan bakteri jahat. Cukup tambahkan sedikit jahe dan kunyit kedalam minuman seperti teh hangat, tenggorokanmu akan terasa lebih lega. Tambahkan sedikit madu untuk memberikan rasa manis yang enak.
4. Berkumur Dengan Air Garam
Bumbu dapur ini sangat efektif mengurangi iritasi dan membunuh kuman yang berada di tenggorokanmu. Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu menyediakan setengah gelas air hangat, campurkan dengan seperempat sendok teh garam. Aduk sebentar, lalu mulai berkumur dengan posisi kepala menghadap atas agar air dapat menyentuh bagian tenggorokan. Lakukan 30 sampai 60 detik dan ulangi beberapa kali untuk hasil yang memuaskan.
5. Bawang Putih
Bawang putih memang terkenal dengan rasa getirnya, namun tahukah Anda bahwa bahan pendukung masakan ini dapat berperan sebagai agen anti-bakteri dan anti-jamur yang berguna untuk melawan bakteri penyebab dahak. Anda dapat memakannya secara langsung atau menambah bahan masak lainnya sesuai selera.
6. Makan Makanan Pedas
Makanan pedas biasanya mengandung capsaicin yang biasa ditemukan pada cabai, hal ini bisa membantu mengeluarkan dahak dan membersihkan sinus secara sementara. Namun bagi Anda yang tidak terlalu suka pedas, Anda bisa mengurangi sedikit porsi cabai pada olahan masakan dan menggantinya dengan beberapa potong bawang putih.
7. Suction Pump
Cara terakhir yang bisa Anda coba adalah menggunakan Suction Aparratus Pump, yaitu alat/pompa untuk penyedot dahak, lendir, darah dan beberapa jenis cairan lainnya yang muncul akibat gangguan kesehatan. Suction Pump ini bekerja dengan menggunakan tenaga listrik. Memiliki bentuk portable yang mudah dibawa bepergian, banyak dipakai di rumah sakit, klinik maupun untuk merawat pasien homcare.
Suction pump dilengkapi dengan tabung yang berkapasitas 1000mL. Alat suction ini menggunakan tenaga listrik AC sebesar 220VA dengan tekanan maksimum vacum diatas 600 mmHg. Suction pump juga dilengkapi dengan pressure gauge untuk mengetahui tekanan yang bekerja. Alat ini merupakan cara paling praktis dan instan bagi Anda yang tidak memiliki waktu untuk mengikuti cara tradisional.
Kesimpulan
Pada hakikatnya dahak adalah cairan normal pada tubuh, namun jika dahak sudah kental, tidak kunjung membaik meski sudah dilakukan pengobatan dan mengganggu aktivitas, maka Anda perlu mewaspadai penyebabnya. Segera berkonsultasi pada pihak dokter jika produksi dahak Anda berlebihan disertai batuk yang berat dan terjadi secara terus menerus, atau gejala lain seperti penurunan berat badan yang tiba-tiba, lemas, batuk berdarah, sulit bernapas, hingga warna kulit yang terlihat pucat atau kebiruan. Jangan tunggu penyakit Anda semakin parah, tangani penyakit Anda sesegera mungkin!